Ngebut.ID – Sebuah varian Toyota Hilux yang menggunakan mesin hidrogen telah diperkenalkan. Pabrikan mobil Jepang, Toyota, yakin bahwa kendaraan ramah lingkungan tidak hanya harus menggunakan baterai sebagai sumber energi, tetapi juga dapat menggunakan hidrogen.
Seperti yang dilaporkan oleh laman Autoblog hari ini, Rabu, 6 September 2023, Hilux dengan teknologi hidrogen ini dikembangkan di Inggris dan didukung oleh pemerintah Inggris. Sistem powertrainnya menggunakan hidrogen sebagai sumber energi untuk menghasilkan listrik, yang kemudian disimpan dalam baterai dan digunakan untuk menggerakkan motor listrik.
Hidrogen disimpan dalam tiga tangki bertekanan tinggi yang dipasang di bawah rangka kendaraan. Sel bahan bakar terletak di bawah kap mesin, yang juga mencakup mesin turbodiesel empat silinder dan unit penggerak yang terhubung ke poros belakang.
Toyota Hilux dengan teknologi hidrogen diharapkan dapat mencapai jarak tempuh lebih dari 587 kilometer. Angka ini diklaim lebih tinggi dibandingkan dengan jangkauan yang dapat dicapai oleh pikap listrik dengan baterai.
Lebih lanjut, Toyota telah memasang baterai di kotak kargo untuk tidak mengorbankan ruang di dalam kabin, meskipun detail mengenai lokasi kotak baterai tersebut belum diungkap. Selain itu, informasi mengenai bobot, kapasitas muatan, serta spesifikasi Hilux dengan teknologi hidrogen masih belum tersedia.
Pengembangan Toyota Hilux dengan teknologi hidrogen dimulai pada bulan Juli 2022, dan model prototipnya dijadwalkan untuk diproduksi dalam jumlah terbatas, yaitu 10 unit, pada akhir tahun ini. Model prototip ini akan mengalami serangkaian uji ketahanan di berbagai lokasi di seluruh dunia sebagai bagian dari tahap pengembangan.
Perlu dicatat bahwa ini bukan kali pertama Toyota Hilux hadir tanpa mesin pembakaran internal. Pada tahun 2022, Toyota telah menghadirkan konsep Hilux listrik dalam sebuah pameran perdagangan di Thailand, yang menawarkan jangkauan sejauh 354 kilometer.
